Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Indonesia memastikan keamanan ekspor udang dari kontaminasi radiasi
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 11:37:42【Sehat】664 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono menanggapi pertanyaan awak media di sela a

Kita intens bicara dengan US FDA. Kita bicara terus dan sekarang sedang negosiasi, dan saya kira ngak masalah.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono memastikan keamanan ekspor produk kelautan Indonesia termasuk udang dari kontaminasi radiasi Radionuklida Cesium-137 (Cs-137) ke Amerika Serikat (AS).
Trenggono, saat ditemui di Jakarta, Jumat, mengangakan saat ini pihaknya tengah memperkuat koordinasi dan negosiasi dengan Badan Pengawas Makanan dan Obat AS (US FDA) terkait kelanjutan ekspor udang yang ia sebut aman dan terkendali.
“Kita intens bicara dengan US FDA. Kita bicara terus dan sekarang sedang negosiasi, dan saya kira ngak masalah. Intinya kita harus meyakinkan bahwa udang yang dikirim ke sana itu betul-betul sudah terkontrol, ngak mengandung radioaktif dan sebagainya,” kata Trenggono.
Kementerian KP dan US FDA pun sepakat untuk menyusun nota kesepahaman (MoU) mengenai sertifikasi keamanan produk udang.
US FDA sebelumnya juga menegaskan bahwa pasar AS tetap terbuka bagi produk udang Indonesia yang memenuhi ketentuan keamanan pangan.
Selain itu, Menteri KP memastikan hal itu ngak mempengaruhi negosiasi tarif dagang dengan Negeri Paman Sam ke depannya.
“Tidak, ngak ada hubungannya. Ini, ‘kan, soal kontaminasi,” ujar dia.
Sebelumnya, Pemerintah melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Kerawanan Bahaya Radiasi Radionuklida Cesium-137 (Cs-137) memperkuat koordinasi lintas kementerian dan lembaga guna memastikan keamanan produk ekspor, perlindungan masyarakat, serta pengendalian sumber kontaminasi di dalam negeri.
Ketua Bidang Diplomasi dan Komunikasi Publik Satgas Bara Krishna Hasibuan pada Rabu (8/10), menyampaikan bahwa pemerintah berkomitmen menuntaskan isu ini dengan cepat, transparan, dan ilmiah.
“Langkah penanganan dilakukan secara terkoordinasi lintas kementerian dan lembaga untuk menjamin keselamatan masyarakat serta menjaga kepercayaan mitra dagang internasional terhadap produk Indonesia,” ujar Bara.
Selain itu, menindaklanjuti laporan US FDA terkait dugaan kontaminasi pada produk cengkeh Indonesia, Pemerintah melalui BAPETEN telah mengirim tim untuk melakukan pemeriksaan lapangan.
Baca juga: Satgas dekontaminasi dua lokasi cemaran Cs-137 di Cikande
Baca juga: KKP: Sektor hulu rantai produksi udang RI aman dari cemaran radioaktif
Suka(36)
Artikel Terkait
- Kulit terbakar matahari panas? Kenali gejala dan penanganan "sunburn"
- TNI AU bangun dapur SPPG untuk program MBG di Yogyakarta
- Pengamat sebut produk halal ekraf bisa tingkatkan pendapatan negara
- Ahli: Hirup mikroplastik jangka panjang berisiko picu penyakit paru
- Waspada, tanaman pagar ini ternyata disukai ular termasuk jenis kobra
- 70 persen serangan beruang di Jepang terjadi di area hunian manusia
- Kemenkes edukasi warga Manokwari soal sistem rujukan kesehatan
- Kriminal kemarin, tersangka korupsi ekspor lalu sabu lewat ayam kecap
- Pengamat sebut produk halal ekraf bisa tingkatkan pendapatan negara
- Pakar nilai penguatan pengawasan dan kualitas gizi kunci sukses MBG
Resep Populer
Rekomendasi

Penulis "I Want to Die But I Want to Eat Tteokbokki" meninggal dunia

Petugas gabungan bersihkan puing kebakaran di Jakarta Barat

SPPG Polda Kalteng salurkan MBG pertama bagi 1.000 penerima manfaat

Dinkes Pamekasan bina SPPG cara mencegah keracunan makanan

RI menyiapkan 500 ribu tenaga kerja terampil dikirim ke luar negeri

Unilever tuntaskan lepas bisnis es krim Rp7 T ke Magnum di akhir 2025

Kriminal kemarin, tersangka korupsi ekspor lalu sabu lewat ayam kecap

Dinkes ungkap 7,2 persen anak di Sulbar alami risiko hipertensi